Rabu, 20 April 2016

1 Maret 2016

Melihat gerakan-gerakan lucu dan berusaha meraih sesuatu di depannya begitu menghibur. Ialah sang pelipur hati. Dia selalu berusaha mencari perhatian lewat gerakan-gerakannya dan takkan pernah berhenti sampai dia mendapatkannya. Lewat senyum yang terlihat tetap manis walau gigi-giginya belum tumbuh. Dialah buah hati kami.
Seorang wanita yang masih bertumbuh kecil dan terus berkembang seiring bertambah umurnya, kami sangat bersyukur dengan kehadirannya. Lewat tawanya ia mampu membunuh rasa sepi, lewat senyumnya mampu memusnahkan rasa lelah. Sungguh nikmat Allah sangat besar dititipkan ke bayi kami.
Umurnya baru 7 bulan, sungguh umur yang masih muda dan rentan. Saat kedua mata kami bertemu, ada pertanyaan besar ada di kepalaku? Apa bisa aku menjaganya sampai ia menemukan suaminya? Apakah aku bisa?
Diberi titipan seorang anak gadis yang tantangan tersendiri di jaman sekarang. Ini menuntut ku untuk menjadi ayah yang super, yang bisa memberi contoh yang baik kepada anak-anakku nantinya. Tidak boleh ada rasa lelah dalam belajar.
Aku sangat kepada Allah terhadap apa yang telah diberikan kepadaku. Aku tahu jika Allah menitipkannya kepadaku maka Allah takkan meninggalkan umatNya begitu saja. Aku yakin Allah akan membantuku dalam menjaga anakku. Aamiin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar