Sabtu, 19 November 2016

Ku Titip Salam

Ku titip salam untuk ia yang disana
Lebih dari sepercik keindahan dari semesta
Yang rela menunggu pulang kekasih hatinya
Bukan sekedar ucapan rapuh semata

27 Tahun

Tak ada yang bertambah kecuali hanya angka-angka
Lihatlah lebih dalam begitu banyak yang terlewatkan
Semakin banyak nafas yang terhembus
Semakin banyak pula waktu terbuang

Opini: 411

Terpaku ku melihat kenyataan saat ini, kejadian kemarin 04 November 2016 merupakan kejadian yang sangat luar biasa, disaat ratusan ribu malahan bisa jadi jutaan kaum muslim berteriak TAKBIR dan menuntut keadilan yang sama, tangkap Ahok sang penista agama.
Demo yang direncanakan damai dikomandai alim ulama, habib, ustad, dan cendekiawan muslim. Walau ada sebagian kecil politikus disana yang niat kedatangannya hanya dia dan Allah yang tahu. Demo berjalan sesuai harapan, damai. Tapi hal tidak diinginkan terjadi, jawaban petinggi tidak diterima oleh sebagian massa. Ricuh pun terjadi... polisi yang mengawal pun jadi kalap, tembakan air mata dan water canon dilakukan. Terus, siapa yang kena? Segelintir pelaku ricuh memang pantas menerimanya, tapi kenyataannya.... para ustad, kyai, orang-orang yang dimuliakan Allah terluka,, Allahu Akbar...