Senin, 09 Juli 2012

Jeritan Doa’ Hamba yang Gelisah


Yang ku cari adalah seorang wanita muslimah berparas cantik.
Wanita... sungguh indah ia diciptakan, pesonanya membuat para lelaki berkorban untuk mendapatkannya.
Wanita... kehadirannya dibutuhkan oleh semua lelaki di dunia.
Wanita... sungguh tak ada yang tersisa tanpa hadirnya, kecantikannya dapat meruntuhkan semesta.
Diantara begitu banyak wanita yang ada dan tercipta di dunia. Aku tunduk dan terpikat dengan beberapa saja. Karna, bukan pria sejati jika mencintai semua wanita yang ada.
Kini, aku telah dipermainkan oleh cinta terhadap wanita. Ialah candu dan membuatku lupa akan segalanya.
Aku lupa... terlupa karnanya...
Dulu... aku berprinsip akan menjalani cinta yang murni datang dari Allah. Dengan niat tulus menikah tanpa ada embel-embel pacaran atau sejenisnya.
Tapi... sungguh indah rayuan dunia. Aku kalah dan terjatuh dalam kebohongan. Kebohongan nyata yang dinamakan pacaran.
Karna kekalahan tersebut, Tuhan menegurku dalam sesuatu yang tak kusangka. Dia membuka tabir kenyataan bahwa wanita yang mau pacaran kebanyakan adalah wanita yang bimbang.
Bimbang, karena ia memilih untuk mengetahui seseorang dari sebuah ikatan kepalsuan. Dan tak sedikit yang tertipu sehingga terus-menerus melakukan kepalsuan tersebut. Karna, Jika ia tidak bimbang tentu ia akan lebih memilih untuk menikah.
Layar kehidupan begitu terbentang luas di hadapanku, wanita adalah racun dunia.
Ku tertunduk walau tak bisa menangis.
Tuhan... apakah aku telah salah dalam menanam benih cinta terhadap seseorang wanita?
Tuhan... apakah kau masih sayang padaku?
Tuhan... jangan kau mainkan hati yang sedang dilanda gemuruh cinta ini?
Aku tak sanggup Tuhan... aku tidak sanggup.
Tuhan, jika ini adalah jalan yang kau tunjukkan demi kebaikanku maka peluklah aku dengan hidayah bertubi-tubi agar aku sadar...
Agar aku sadar Tuhan...
Tuhan... yang kucari adalah seorang wanita muslimah berparas cantik.
Muslimah yang mengerti akan diriku.
Muslimah yang mau menjalani kehidupan Islam yang lebih baik.
Muslimah yang berparas cantik tapi penuh dengan kerendahan hati dalam bersikap.
Muslimah yang dewasa dalam bertindak dan anggun dalam mengambil keputusan.
Tuhan... apakah Kau mendengar jeritan doa’ku ini.
Apakah kau mendengar suara hambaMu yang tertatih dalam kehinaan.
Tuhan... jika kau mendengarku, kumohon... kumohon Tuhan... sisakan muslimah terbaikMu untukku, agar aku dapat bersanding dengannya di dunia dan di akhirat.
Tuhan... kabulkanlah doa’ dari hambaMu ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar